SURABAYA (SUARAINDONESIA.NET) Limpahan dukungan terhadap Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto semakin besar. Terbaru, Relawan Milenial Ganjar Pranowo menyatakan turut mengalihkan dukungan penuh kepada capres Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto.
Para relawan yang menyatakan mengalihkan dukungan melepaskan baju dan atribut Relawan Ganjar Pranowo. Mereka menyatakan mendukung capres yang memiliki nyali, berani dan didukung Jokowi.
“Dukungan ini kami berikan kepada Bapak Prabowo Subianto melihat realitas masyarakat saat ini. Kami melihat Bapak Prabowo yang direstui Bapak Jokowi, direstui Para Kiai, Alim Ulama, direstui para tokoh bangsa. Wis wayahe!! Wis wayahe!! Wis wayahe!!” kata Ketua Relawan, Ahmad Saifullah di Jawa Timur.
Ia melanjutkan Prabowo merupakan sosok pemimpin yang tegas pada kebaikan, tegas mempertemukan, hingga berani mengambil sikap untuk kebenaran.
Tak hanya itu, Prabowo juga merupakan pemimpin yang mau merangkul dan gigih berjuang untuk Indonesia.
“Kita ingin mendorong pemimpin yang tegas pada kebaikan, tegas mempersatukan, berani mengambil sikap untuk kebenaran, mau merangkul, yang gigih berjuang untuk Indonesia bukan karena tugas partai tapi karena panggilan hati,” imbuhnya.
“Maka dengan niat bulat ini kita deklarasikan menarik dukungan dari Bapak Ganjar Pranowo dan totalitas penuh ikhlas memberikan dukungan kepada Bapak Prabowo Subianto untuk menjadi Presiden 2024-2029,” tuturnya.
Para relawan menarik dukungan dari Ganjar lantaran tidak ingin terlibat kampanye negatif dan memberikan dukungan kepada capre yang mau melanjutkan program Jokowi tanpa merendahkan lawan. Secara tegas, para relawan menyampaikan ingin lepas dari hal tersebut agar Indonesia bisa lebih baik di masa yang akan datang dan bisa mendapatkan pemimpin dengan cara yang baik.
“Kita tegas menarik dukungan dari Bapak Ganjar Pranowo, kita tidak ingin terlibat kampanye-kampanye negatif, narasi-narasi merendahkan lawan dengan fitnah yang selama ini bergulir. Kita ingin lepas hal-hal tersebut untuk sebuah Indonesia maju yang hakiki,” ujar Saifullah. (SI/RED)
