SIDOARJO (SUARAINDONESIA.NET) Puluhan atlet Tarung Drajat dari perwakilan kabupaten dan kota di Jawa Timur mengikuti kegiatan pertandingan lomba Tarung Drajat Piala Bambang Haryo Soekartono (BHS) Cup 2023 di Lapangan Indor GOR Delta Sidoarjo, Senin (10/2023). Kegiatan dihadiri langsung Ir H Bambang Haryo Soekartono, Ketua Pengprov Keluarga Olahraga Tarung Derajat (Kodrat) Jatim dan dibuka oleh Wakil Ketua Umum I KONI Jawa Timur (Jatim), H. M. Ali Affandi La Nyalla M. Mattalitti.
Mas Andi, panggilan akrab H. M. Ali Affandi La Nyalla M. Mattalitti mengatakan, Tarung Drajat adalah salah satu Cabang Olahraga (Cabor) yang sangat digemari anak-anak muda. Kejurprov Tarung Drajat BHS Cup 2023 menjadi wadah untuk mendapatkan bibit-bibit yang bisa dipertandingkan di tingkat yang lebih tinggi lagi.
Pihaknya menekankan pentingnya menjunjung sportivitas dalam pelaksanaan Kejurprov Tarung Drajat HBS Cup 2023. “Olah Raga apapun, sportivitas harus selalu dijunjung tinggi dalam setiap pertandingan. Karena sportivitas adalah harga diri bagi seorang atlet. Tanpa sportivitas, seorang atlet tidak akan dihargai,” kata Mas Andi
Sementara itu, Ir H Bambang Haryo Soekartono, Ketua Pengprov Keluarga Olahraga Tarung Derajat (Kodrat) Jatim mengatakan tujuan penyelenggaraan BHS Cup II 2023 ini adalah untuk mempersiapkan atlet atlet bertarung di event Porprov dari masing maisng Kabupaten Kota untuk mengikuti Porprov VIII 2023.

“Harapannya dengan BHS Cup II 2023 ini mereka (atlet,Red) bisa saling menjajaki kekuatan meraka masing masing. Lebih bisa memberikan satu kepercayaan diri bahwa mereka siap lebih awal untuk mengikuti Kejuaraan Porprov VIII 2023 di Sidoarjo,” ujar BHS, panggilan akrab Ir H Bambang Haryo Soekartono.
Anggota DPR RI periode 2014-2019 ini menambahkan dari Pengrov Jawa Timur ingin menseleksi atlet yang terbaik untuk diikutkan dalam Puslatda Provinsi Jatim untuk dipersiapkan di Pra-PON yang akan diselenggarakan bulan Oktober dan Atlet tersebut juga akan dipersiapkan di PON XXI tahun 2024.
Sedangkan mengenai anggaran dari kegiatan ini, dikeluarkan dari swadaya mandiri dari Pengprov Tarung Derajat Jawa Timur dan BHS. Pihaknya mengharapkan anggaran di KONI Jatim cukup untuk bisa menghantarkan atlet – atlet petarung yang ada di Kodrat untuk bertarung di Pra-PON maupun PON.
“Maka dari itu kami sebagai Ketua Umum Cabor Kodrat Jawa Timur ikut mendukung KONI di dalam memperjuangkan untuk mendapatkan anggaran yang cukup dalam persiapan atlet atlet menuju PON yang akan datang. Yaitu berjuang untuk anggaran tidak dikurangi dan bisa dikembalikan sesuai dengan penerimaan tahun sebelumnya yaitu Rp 125 miliar,” terang BHS yang juga Dewan Pakar DPP Partai Gerindra ini.
Dari data yang dihimpun, atlet yang bertanding pada ajang lomba Tarung Drajat BHS Cup 2023 ada 144 atlet. Mereka terdiri dari 19 Kabupaten dan Kota Cabang yang ada di Jatim dan dari Satlatsus TNI-AL. Sedangkan target dari Kodrat Jatim adalah bisa menambah medali emas atau pun Perak dan Perunggu di event tersebut.
“Syukur syukur bisa meraih target yang telah diraih sebelumya yaitu rangking ke-3 Nasional dan Juara Umum bagi KONI Jawa Timur,” harapnya.
Seperti diketahui, kegiatan Pengprov Kodrat BHS Cup II terpacu karena pada PON XX Papua yang gagal menyumbang medali emas buat kontingen PON XX Jatim. Hal ini menjadi cambuk bagi Ketua Umum Kodrat Jatim Bambang Haryo Soekartono dan tim. Dengan di gelarnya BHS Cup II diharapkan bisa mempersiapkan diri lebih matang sebelum turun di PON Aceh-Sumut pada 2024 mendatang. (RED)